Tentang Pestapora Pertamaku


Agustin Oendari adalah seorang penulis lagu dan penyanyi yang mengawali karier pada 2014 dengan menulis dan menyanyikan lagu Selamat Pagi Malam untuk film berjudul sama karya sutradara Lucky Kuswandi. Lagu tersebutlah yang pertama kali mempertemukan Oendari dengan pendengar setia yang terus mendukungnya hingga melalui beberapa rilisan untuk film-film lain, seperti Galih & Ratna, satu lagi karya sutradara Lucky Kuswandi, dan Susah Sinyal, karya sutradara Ernest Prakasa.

Rilisan-rilisan Oendari yang lain pun telah mendapat perhatian khusus dari berbagai streaming platform dan media, antara lain: LHSW yang sempat menjadi bagian dari banner utama aplikasi JOOX pada masa rilisnya dan juga disiarkan di berbagai media musik ternama, seperti Billboard Indonesia dan Pophariini; Bend Down dan Selamat Pagi Malam yang berada di deretan nominasi AMI Awards ke-22; dan beberapa lagu dalam album soundtrack Galih & Ratna yang mendapatkan kesempatan spesial JOOX Concert Galih & Ratna tahun 2017, seperti Hampir Sempurna, yang ditampilkan oleh Rendy Pandugo, Song Of Goodbye, yang ditampilkan oleh Ivan Gojaya yang juga adalah produser dari hampir seluruh karya Oendari, dan lagu-lagu lain yang ditampilkan oleh Oendari, seperti Nyatanya Sementara, Dari Rindu Kepada Rindu.

Selain terlibat dalam berbagai karya kolaboratif sebagai penyanyi atau penulis lagu, Oendari juga sempat berkiprah sebagai vocal director, bekerja bersama musisi dan produser ternama, antara lain Titiek Puspa, Dutacinta, Momo Geisha, Sheryl Sheinafia, dan Steve Lillywhite. Keterlibatan Oendari sebagai vocal director juga terdapat pada lagu Lathi (Weird Genius ft. Sara Fajira), Dunia (Mytha Lestari), A Million Stars (Album Kolaborasi Rising Stars), dan masih banyak lagi. Tahun 2021, Oendari dengan merilis album dari keterlibatannya di dalam sebuah film berjudul Akhirat: A Love Story.

kepingin tau lebih banyak tentang Oendari?

Silakan subscribe blog ini, dengarkan musiknya, atau follow Oendari melalui media sosial.

Atau sampaikan yang ingin kamu katakan kepada Oendari. Tulis suratmu!

Go back

Your message has been sent.

Warning
Warning
Warning
Warning.

Tentang Cerita Di Balik Video Hujan Dan Matahari.

Kata Melek, “Jendela.”

Lalu, gue mencerna itu sebagai:

“Chintana, ke jendela. Liat satu titik di sana. Kamu yang tau titik itu di mana.”

“Ngomong ke satu titik itu aja, ketika harus menyampaikan lirik yang ditulis. Apa yang ditulis, bacain ke satu titik itu aja. Percayain ke titik itu semua yang ditanyakan. This little dot, sedang menceritakan sebuah perjalanan yang indah, yang akan kamu denger jawabannya.”

“Botin, tugasnya dengerin pas Chintana nyanyiin part dia. Kalau Chintana udah selesai nanya, itu waktunya Botin tunjukkin apa yang dia pahami dari jawaban yang sedang diberikan untuk Chintana.”

I really don’t know what that means, tapi itu yang gue cerna. OH! Ada satu lagi.

“Melek, baca ini berulang-ulang, terus. Pelan-pelan. Supaya bisa ngerasain makna di balik lagunya. Percaya, nanti akan ngerasain sesuatu yang mungkin bisa bikin air mata jatuh sendiri. Bahwa sebetulnya: kita semua gak pernah sendirian, selalu ada yang doain, percaya, Lek.”

This is what I call: Frequency Response.

kepingin tau lebih banyak tentang Oendari?

Silakan subscribe blog ini, dengarkan musiknya, atau follow Oendari melalui media sosial.

Atau sampaikan yang ingin kamu katakan kepada Oendari. Tulis suratmu!

Go back

Your message has been sent.

Warning
Warning
Warning
Warning.

Tentang Suatu Malam Di Imah Seniman

Lembang, 2 Mei 2021

kepingin tau lebih banyak tentang Oendari?

Silakan subscribe blog ini, dengarkan musiknya, atau follow Oendari melalui media sosial.

Atau sampaikan yang ingin kamu katakan kepada Oendari. Tulis suratmu!

Go back

Your message has been sent.

Warning
Warning
Warning
Warning.

1 Syawal 1439H

Tuhan adalah Maha Esa, hati selalu maha berbeda, lalu ada kita, yang senantiasa maha tak sempurna. Maka sebagaimana semestinya, kita akan saling memohon dan saling memberi maaf, hari ini, kini, juga nanti. Dan, seterusnya.

Aku menikmati bunyi takbir yang merambat di dinding kamarku malam ini. Semoga begitu juga dengan kamu. Selamat menikmati hari raya, wahai saudara, kekasih, teman. Meski mungkin seringkali tidak sempat tersampaikan di dalam hari-hari dan tahun-tahun yang sudah lalu, aku sayang padamu.

Barakallah.

kepingin tau lebih banyak tentang Oendari?

Silakan subscribe blog ini, dengarkan musiknya, atau follow Oendari melalui media sosial.

Atau sampaikan yang ingin kamu katakan kepada Oendari. Tulis suratmu!

Go back

Your message has been sent.

Warning
Warning
Warning
Warning.